Salah satu keputusan paling penting yang harus Anda buat saat memasang sistem daya surya di rumah adalah pemilihan inverter. Inverter memainkan peran kritis dalam setiap sistem energi surya dan sering dianggap sebagai otak dari suatu proyek, baik itu sistem residensial 2-kW maupun pembangkit listrik tenaga utilitas 5-MW. Terdapat dua jenis utama inverter yang tersedia bagi Anda: string inverter dan central inverter.
String vs. Inverter Pusat
Inverter string adalah jenis inverter "klasik" dan merupakan jenis yang paling umum ditemukan pada sistem surya komersial kecil. Cara kerjanya dengan menghubungkan banyak panel surya secara seri dalam "string" yang menghasilkan satu arus listrik ke satu Inverter Daya . Inverter sentral digunakan untuk instalasi tenaga surya yang lebih besar dan dirancang untuk menangani tegangan yang lebih tinggi. Hal ini dilakukan dengan menghubungkan semua panel surya dalam satu sistem ke satu inverter sentral.
Memilih Inverter yang Tepat untuk Sistem Tenaga Surya Anda
Saat membandingkan inverter string versus inverter sentral untuk sistem energi surya Anda, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. Salah satu pertimbangan penting adalah seberapa besar sistem Anda. Sebuah string Inverter Surya Hibrida mungkin sudah cukup jika Anda memiliki sistem yang lebih kecil, kurang dari 10 panel. Namun, jika Anda memiliki sistem besar dengan lebih dari 10 panel, inverter sentral bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
Efisiensi inverter juga perlu dipertimbangkan.
Karena efisiensi inverter string lebih rendah dibandingkan inverter sentral, inverter string lebih terpengaruh oleh naungan dan objek seperti pagar yang dapat memengaruhi kinerja panel individu. Inverter sentral inverter Tenaga Surya nilainya bervariasi dan mampu meningkatkan total produksi sistem tenaga surya Anda hingga 5%.
Manfaat Menggunakan Inverter Sentral
Inverter sentral memiliki daya tarik karena lebih andal dibandingkan inverter string. Karena seluruh panel terkena naungan secara bersamaan dan terhubung ke satu inverter, risiko masalah akibat naungan atau gangguan pada panel individu diminimalkan dengan menggunakan inverter sentral. Hal ini dapat menghasilkan konversi listrik dari sistem panel surya yang lebih seragam dan stabil.
Keuntungan lain menggunakan inverter terpusat adalah pemasangan dan perawatannya relatif lebih mudah.
Jumlah kabel yang terlibat jauh lebih sedikit karena semua panel dalam sistem terhubung ke satu inverter tunggal, berbeda dengan inverter string. Hal ini dapat membuat proses pemasangan berjalan lebih cepat dan efisien, pada akhirnya menghemat waktu dan biaya Anda.
Mana yang lebih efisien?
Dari segi efisiensi, sebenarnya tidak ada persaingan; inverter sentral adalah pemenangnya. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, inverter sentral mampu meningkatkan produksi energi sistem tenaga surya Anda hingga 5% lebih tinggi dibandingkan inverter string. Hasil akhirnya adalah Anda akan mampu menghasilkan listrik lebih banyak dan kemungkinan besar dapat menghemat lebih banyak biaya energi dengan menggunakan inverter sentral.
Memilih Inverter yang Tepat sebagai Faktor yang Mempengaruhi
Memilih inverter yang tepat untuk sistem tenaga surya Anda dapat memberikan nilai yang tinggi dalam hal kinerja dan efisiensi. Jika Anda memilih inverter sentral, Anda dapat meningkatkan kinerja sistem hingga 5% dan mendapatkan pasokan listrik yang lebih stabil ke rumah Anda. Dengan inverter yang tepat, Anda dapat sepenuhnya memanfaatkan efisiensi energi dan mungkin akan menjadi lebih sedikit bergantung pada daya jaringan konvensional.
Table of Contents
- String vs. Inverter Pusat
- Memilih Inverter yang Tepat untuk Sistem Tenaga Surya Anda
- Efisiensi inverter juga perlu dipertimbangkan.
- Manfaat Menggunakan Inverter Sentral
- Keuntungan lain menggunakan inverter terpusat adalah pemasangan dan perawatannya relatif lebih mudah.
- Mana yang lebih efisien?
- Memilih Inverter yang Tepat sebagai Faktor yang Mempengaruhi